BN Online, Barru–Jumlah Kasus Positif Covid19 di Kabupaten Barru semakin meningkat, bahkan sampai saat ini, jumlah orang terpapar virus tersebut mencapai ratusan.
Menyikapi hal tersebut, Juru Bicara Satgas Covid19 Kabupaten Barru, dr. Amis Rivai meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik, namun tetap mengikuti protokol kesehatan.
“Jangan panik hadapi dan tetap ikuti anjuran pemerintah yaitu prokes 3M1T,” kata dr Amis, di Sekretariat Satgas Covid19, pada Sabtu (9/1).
Menurut dr. Amis, warga diharap jangan panik tetap ikuti protokol kesehatan yaitu pake masker, jaga jarak dan cuci tangan demi untuk kita dan orang lain agar semua bersama sama saling mencegah.
“Diawal tahun 2021, sudah ada tenaga kesehatan yang terpapar Covid19. Salah satu faktor yang memicu peningkatan kasus positif di Barru adalah kondisi alam yang sangat mendukung perkembangan penularan dimana, kelembaban udara yang tinggi dan curah hujan semakin deras sehingga sangat mudah menular,” jelas dr. Amis yang juga selaku Kadis Kesehatan Barru.
Mantan Direktur RSUD Barru ini menambahkan, akibat dari peningkatan kasus positif inu, beberapa pelayanan Kesehatan terpaksa ditutup, sebab tenaga medisnya juga ikut terpapar. Puskesmas yang ditutup untuk sementara disterilkan semua, dan tenaga medis yang terpapar tetap bekerja dirumah.
“Bagi yang sedang di Swab dilarang kontak dengan Masyarakat sebelum ada hasil dari laboratorium. Kita tetap memberikan semangat pada tenaga medis. Sekali lagi kita jangan panik dan tetap disiplin jalankan prokes covid 19,” ungkapnya.(M. Kadri)
