SUARAGMBI, SULTRA–Adanya insiden oknum kelompok ormas GMPI melakukan pengrusakan dan penganiayaan hingga berujung maut, Muh Ansar S mengecam keras pelaku pengrusakan dan penganiayaan yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa terhadap salah seorang aktivis LSM GMBI yang terjadi di Karawang, Rabu 24 November 2021.
Menurutnya, kejadian tersebut terjadi secara terang-terangan oleh oknum sekelompok massa bersenjata tajam ditengah keramaian menggunakan seragam GMPI, dimana terlihat dalam video aparat kepolisian berada dilokasi tersebut.
Adapun kejadian bermula ketika LSM GMBI bersama beberapa gabungan Ormas melakukan aksi unjuk rasa di PT.Ichi Industries Indonesia Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Tengah.
Menurut Muh Ansar, Ormas berperan sentral dalam penanggulangan Pandemi Covid-19, ditengah aksi unjuk rasa berlangsung.
Ditempat terpisah terjadi pengerusakan yang mengakibatkan 1 unit Mobil dan pengeroyokan hingga berujung maut yang di lakukan oleh sekelompok oknum massa bersenjata tajam dengan menggunakan pakaian ormas GMPI menyerang anggota LSM GMBI.
“Sangat disayangkan, mengapa terjadi pembiaran oleh oknum aparat Kepolisian, dengan adanya oknum kelompok massa bersenjata tajam berkeliaran ditempat umum, yang mana terkesan dibiarkan berkeliaran dijalanan begitu saja tanpa ada pencegahan,”ucap Ansar
Menambahkan, Ini seperti adanya dugaan pembiaran yang mana dilakukan untuk membungkam para Aktivis yang berniat menyampaikan aspirasi/pendapat dimuka umum.ujarnya
“Kami meminta agar aparat Penegak Hukum segera mengambil tindakan dan langkah tegas, menangkap aktor Intelektual dibalik tragedi pengrusakan dan penganiayaan yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa yang dialami salah seorang anggota LSM GMBI di Kab.Karawang,”imbuhnya.
Olehnya itu, meminta kepada Kapolres Karawang serta jajarannya untuk segera menangkap para pelaku pengrusakan, penganiayaan yang mengakibatkan korban jiwa dan mengungkap siapa aktor Intelektual dibalik tragedi terbunuhnya Aktivis yang terjadi di Kab.Karawang.tutup Muh Ansar