Kodim 1422/Maros Gencar Lakukan Vaksinasi Massal Dengan Prioritaskan Lansia dan Disabilitas

  • Bagikan

SUARA GMBI | MAKASSAR, SULSEL – Kelurahan Mattiro Deceng bekerja sama Dengan Kodim 1422 Maros dan Puskesmas Lau menggelar vaksinasi massal yang dipusatkan di sekolah Dasar Negeri 107 Langkeang, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros. pada selasa pagi, (30/11/21).

Vaksinasi yang dilakukan ini memprioritaskan kaum lansia dan penyandang disabilitas serta masyarakat umum. Percepatan vaksinasi ke kaum lansia salah satunya untuk mengejar herd immunity sebelum masa libur natal dan tahun baru (nataru). Dimana, capaian vaksinasi di Kabupaten Maros masih rendah.

Kepala Kelurahan Mattiro Deceng Suherman mengatakan vaksinasi massal yang diinisiasi Kodim Maros disambut antusias warga setelah sebelumnya sosialisasi terus dimasifkan mengingat masih banyak warga yang termakan hoax di kelurahan Mattiro Deceng terkait vaksinasi.

” Alhamdulillah vaksinasi hari ini berjalan lancar, banyak warga yang datang, utamanya Lansia dan penyandang disabilitas mereka merupakan prioritas kami”, Jelasnya.

Dikatakan Suherman dalam 3 minggu terakhir pihaknya bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas gencar melakukan sosialisasi mengajak warga untuk vaksin.

”Dalam 3 minggu terakhir kami sama pak babinsa dan babinkamtibmas terus melakukan sosialisasi lantaran ada banyak warga yang termakan hoax terkait vaksinasi dan ini hari kita gelar vaksin mereka antusias hadir bahkan ada lansia yang berumur 70 tahun sangat antusias untuk divaksin meski pada prosesnya tadi setelah diperiksa beliau tidak lolos screening,” Kata Lurah Mattiro Deceng.

Pada pelaksanaan vaksinasi ini Pemerintah Kelurahan Mattiro Deceng menargetkan 70 persen warganya bisa diberikan suntikan vaksin Covid-19.

”Kalau tanggal 30 September kemarin kami itu targetnya 42 persen warga divaksin dan yang kemarin itu kita vaksin lagi peserta ada 100 lebih, pada vaksinasi hari ini kami berharap warga tervaksin sudah mencapai 70 persen atau 1.100 wajib vaksin sehingga dengan kata lain kami disini sudah dalam herd community”, Ujar Suherman.

Sementara itu salah seorang peserta vaksin penyandang disabilitas mengaku sangat bahagia setelah menerima suntikan vaksin dari vaksinator. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *