THR ASN Pemkot Makassar Cair, Ini Dia Jadwal dan Penjelasannya

  • Share
Caption: Gambar Ilustrasi THR ASN Pemkot Makassar tahun 2022 yang sudah cair.

SUARAGMBI.CO.ID | MAKASSAR – Kabar bahagia untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Makassar.

Pasalnya Tunjangan Hari Raya (THR) akan dicairkan mulai besok, Senin (25/4/2022).

Hal tersebut disampaikan kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Makassar, Dakhlan.

“Iya, THR dicairkan mulai besok (Senin),” ucapnya kepada awak media, Minggu (24/4/2022).

Dakhlan mengatakan, proses pencarian bisa saja selesai satu hari jika Organisasi Perangkat Daerah (OPD) cepat menyetor berkasnya.

Hanya saja, THR ASN Pemkot Makassar tidak dibayarkan secara penuh.

Berdasarkan hasil koordinasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkot Makassar, pembayaran THR dilakukan dengan cara bertahap, karena penghitungannya sesuai dengan TPP bulan terakhir.

“TPP 50 persen untuk THR belum bisa kita pastikan angkanya karena ada penilaian dari BKD,” kilahnya.

Sementara, Pemkot Makassar sejauh ini baru melunasi TPP ASN untuk dua bulan pertama, yakni Januari dan Februari.

“Karena dasar pembayarannya itu bulan Maret atau April. Sementara TPP baru kita bayarkan yang Januari-Februari, jadi Mei baru kita bayarkan lebihnya 50 persen,” katanya.

Kendati demikian, ia menampik bahwa pembayaran THR ASN dicicil.

Pemberian TPP 50 persen yang masuk dalam komponen THR kata Dakhlan memang belum bisa dilakukan karena merujuk pada aturan yang ada.

“Kalau kita bicara kas ada, anggaran tersedia untuk membayar. Tetapi ketentuan pembayarannya harus sesuai dengan TPP pegawai bulan terakhir, Maret atau April,” jelasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun Tribun-Timur.com, anggaran yang dialokasikan untuk pembayaran THR sebesar Rp43 miliar.

Itu tidak termasuk THR Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) dan diluar Tukin 50 persen.

Jika ditambah tukin pegawai 50 persen, Pemkot kata Dakhlan masih butuh Rp8 miliar untuk mengcover semuanya.

“Kalau 50 persen dari TPP itu kira-kira Rp8 miliar,” bebernya. (*)

 

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *