Pemkot Makassar Akan Turunkan 150 Pemeriksa Hewan Kurban Saat Idul Adha

  • Share

SUARA GMBI | MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menurunkan 150 pemeriksa kesehatan hewan kurban jelang Lebaran Iduladha 1443 H/2022 M.

Tim terdiri dari dinas lingkup Pemkot Makassar. Ada pula mahasiswa berbagai perguruan tinggi yang bergabung.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Makassar, Andi Herliyani, mengatakan pemeriksaan dilakukan mulai dari fisik, umur hewan, kecacatan, maupun pengambilan sampel darah berkaitan dengan penyakit antraks atau PMK. Tim, kata dia, telah melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban sejak beberapa hari lalu.

“Itu yang menjadi fokus tim ini. Ada delapan kecamatan di Makassar yang memiliki titik penjualan dan tersebar. Ada empat tim yang dibagi di delapan kecamatan itu,” kata Herliyani dalam keterangannya, Kamis (7/7/2022).

Jika pemeriksaan berlangsung aman, maka pihaknya bakal mengeluarkan surat kesehatan hewan yakni kartu sehat hewan. Masyarakat pun diminta selektif dalam memilih hewan kurban nantinya.

“Ada kartunya. Termasuk penanda (nomor) di tanduknya. Setiap sapi ada kode kartu juga kode penandaan. Kartu itu menjamin hewan kurban layak jual. Kalau tidak layak berarti tidak dikasih,” jelasnya.

Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Makassar, Evi Aprialty, mengatakan tugas timnya yakni melakukan pemeriksaan, antemortem, dan post mortem.

“Tugas teman-teman dari relawan dan akademisi yang nanti itu melihat juga dengan bagaimana setelah pemotongan hewan setelah kurban,” ujar Evy. (*)

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *