SUARA GMBI | MAKASSAR – Tragedi Kanjuruhan adalah duka bersama dunia persepakbolaan di Indonesia LSM GMBI distrik Gowa dukung Polri usut hingga tuntas
Tragedi Kanjuruhan menyisakan duka yang sangat dalam baik bagi dunia sepakbola di Indonesia maupun dunia,dan merupakan duka yang sangat mendalam utamanya keluarga korban menjadi pelajaran yang sangat besar bagi kita semua dengan kejadian tersebut.
LSM GMBI distrik kab Gowa sangat mendukung langkah kepolisian RI ,mengusut tuntas kejadian tersebut yang mengakibatkan korban jiwa, di lansir dari kompas.com ,Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) memberikan data terbaru jumlah korban akibat tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang terjadi pada Sabtu (1/10/2022)
Berdasarkan data dari Tim Kedokteran Polisi (Dokpol), total ada 450 korban yang meninggal dunia dan luka-luka.
“Jumlah korban 450 orang,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Senin (3/10/2022).
Dedi menyebutkan, dari data tersebut, sebanyak 125 korban meninggal dunia.
Kemudian, puluhan orang luka berat dan ratusan luka ringan.
Akibatnya selain duka yang mendalam,juga menjadi trauma berat bagi kaum muda pencinta sepak bola akan peristiwa tersebut olehnya itu muncul beragam tanggapan dan pendapat dari peristiwa itu
Olehnya itu sebagai aktifis LSM GMBI distrik kab Gowa melalui ketua distrik Gowa Abd Azis, SE mendukung polri dan mengawal informasi pengusutan kasus tersebut hingga tuntas agar masyarakat tau apa sebenarnya sebab utama terjadinya tragedi tersebut yang mengakibatkan korban hingga ratusan supporter,sebagai aktifis LSM GMBI distrik Gowa Berharap kedepan tidak lagi terjadi hal hal seperti itu.jika penangannya di usut hingga tuntas tegasnya.
