SUARAGMBI.CO.ID, MAKASSAR —
Peristiwa tragis menimpa salah seorang pekerja instalasi Wifi, yang tengah melakukan perbaikan jaringan wifi di Kantor Balai Kota Makassar, Rabu (7/12/2022).
Muh Riri Iswanto (24) ditemukan meninggal dunia di plafon Lantai 6 Kantor Balai Kota Makassar, diduga ia tewas setelah tersengat listrik saat melakukan perbaikan di lokasi itu.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Makassar Ikhsan mengatakan, terdapat tiga orang korban dalam kejadian naas itu. Seorang di antaranya meninggal dunia atas nama Muh Riri Iswanto. Sementara, dua rekannya dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Baca Juga ; Ajak Pegawai Pemkot Peduli Gempa Cianjur, Walikota Danny Keluarkan Surat Edaran
Jelang Mudik Nataru 2022/2023, Ditjen Perhubungan Laut Tingkatkan Koordinasi Dengan Stakeholder
Dukung Program Pemerintah Kota Makassar, APINDO Sulsel Lakukan Hal Ini
“Tiga orang ini pekerja mitra dari Dinas Kominfo Makassar yang sementara memperbaiki instalasi jaringan Wifi di lantai 6 ruang kerja Dinas Ketahanan Pangan. Saat memperbaiki, satu orang tersengat listrik hingga meninggal dunia,” ujarnya kepada wartawan, dikutip Merdeka.Com Rabu (7/12).
Danton I Damkar Makassar, Andi Akbar Iksan yang melakukan evakuasi, kepada awak media membenarkan korban telah meninggal dunia.
“Kalau kami, dari pemeriksaan awal, sudah tidak ada denyut nadi. Penilaian awal di situ, sebelum kita melakukan tindakan sesuatu, kita ada namanya penilaian korban,” ujar Akbar, Rabu (7/12/2022) malam.
“Dan, memang sudah tidak ada nadi. Jadi kita sudah menyatakan dia sudah meninggal dunia,” sambung dia.
Baca Juga : Perumda Air Minum Kota Makassar Salurkan Bantuan Kepada Korban Gempa Cianjur
Tingkatkan Sinergitas, Camat Tallo Gelar Acara Silturahmi dan Makan Malam Bersama Tripika
Sidang Praperadilan Terbuka, PN Rangkasbitung : Media dilarang Mengambil Gambar di Ruang Sidang
Menurut Akbar untuk lebih memastikan, maka korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara guna dilakukan pemeriksaan Dokter.
“Tapi kan, tadi karena sudah di situ, masyarakat dan pegawai di situ juga sudah mendesak untuk diturunkan, ya kami turunkan segera,” tukasnya.
Lanjut Akbar, setelah dievakuasi, korban sengatan listrik tersebut kemudian langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara.
“Tadi, kalau saya dengar informasi, dia itu rekanan, bukan pegawai Pemkot. Dievakuasi dari lantai 6, kantor Dinas Ketahanan Pangan,” pungkasnya. (*)
