SUARA GMBI, Barru — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia menggelar kegiatan penanaman pohon serentak di seluruh Indonesia, sebagai upaya nyata dalam mendukung program konservasi lingkungan. Di Sulawesi Selatan, Kabupaten Barru terpilih menjadi tuan rumah kegiatan ini dan berlangsung dengan meriah di kawasan wisata Lappa Laona, pada Sabtu (30/12/2023).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain, Tenaga Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Legislasi, Legal, dan Advokasi, Dr. Ir. Ilyas Asaad, yang mewakili Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Hadir juga Ir Jusman (Kepala BPKSDA Sulselbar), Abdul Aziz, S.Hut.T, M.Sc (Kepala BPDAS Jeneberang Saddang), Ir. Andi Hasbi, M.P (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulsel), dan perwakilan pemerintah daerah Kabupaten Barru. Selain itu kegiatan ini juga turut dihadiri oleh 13 UPT KLHK lingkup Provinsi Sulsel, serta berbagai komunitas lingkungan hidup yang ada di Sulawesi Selatan.
Acara ini menandai dimulainya penanaman pohon di lokasi kebun bibit rakyat seluas 30 hektar, yang akan dikelola oleh masyarakat setempat. Lokasi penanaman dipilih karena lokasinya yang strategis sebagai penyangga Kabupaten Barru, yang juga merupakan sumber air bagi kehidupan masyarakat.
Menurut Dr. Ilyas Asaad, yang merupakan staf ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, bahwa pembangunan di daerah ini harus mempertimbangkan aspek lingkungan dan konservasi, mengingat pentingnya daerah tersebut sebagai sumber air terbanyak.
“Lokasi ini adalah ternyata adalah lokasi penyangga Kabupaten Barru, sumber air, sumber kehidupan masyarakat Kabupaten Barru ada disini, sehingga lokasi ini harus dijaga,” ujar Dr Ilyas dihadapan awak media.
Lebih lanjut Dr Ilyas juga memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah mendukung kegiatan ini.
“Dalam acara ini kita harus beri apresiasi kepada pemerintah daerah, dari provinsi pak Penjabat Gubernur tadi diwakili oleh Bapak Kadis Lingkungan Hidup, dukungan dari Bapak Bupati Barru juga tadi dihadiri oleh Pak Sekda dan pejabat daerah yang hadir begitu banyak terimakasih telah hadir,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala BPDAS Jeneberang Saddang, Abdul Aziz, S.Hut.T, M.Sc yang ditemui di lokasi penanaman juga memberikan pesan ke kelompok tani agar menjaga dan memelihara tanaman hasil KBR hingga tanaman tersebut besar dan memberikan manfaat secara ekologi dan ekonomi. Ia pun berharap agar sarana prasarana pembibitan KBR agar dimanfaatkan kembali untuk melakukan pembibitan secara swadana kelompok.
Untuk diketahui bersama, kegiatan ini serentak dilaksanakan diseluruh Indonesia atas perintah Presiden Jokowi melalui Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.
Kegiatan penanaman pohon secara simbolis diakhiri dengan antusiasme dengan dilaksanakannya penanaman berbagai jenis tanaman produktif seperti mahoni, alpukat, durian dan sukun, dengan jumlah total sebanyak 1.000 batang. Semua pihak diharapkan terus mendukung upaya pelestarian lingkungan demi keberlanjutan hidup bersama. (Rahma)
Editor: Dellate
