SUARA GMBI | Jakarta, 18 Maret 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Bakti Rimbawan tahun 2024, Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Jeneberang Saddang turut berpartisipasi dalam kegiatan Pameran dan Bazar “PASAR RHL” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan (Ditjen PDASRH).
Acara tersebut digelar di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin (18/3). Tujuan kegiatan ini untuk mempromosikan produk-produk unggulan hasil Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL).
Pada kesempatan ini, BPDAS Jeneberang Saddang memperkenalkan produk unggulan berupa Jengkol yang dihasilkan oleh salah satu kelompok tani pelaksana kegiatan RHL dari Kabupaten Luwu Timur. Produk Jengkol ini merupakan hasil dari upaya rehabilitasi lahan yang dilaksanakan oleh kelompok tani setempat, sebagai bagian dari program RHL yang bertujuan untuk mengembalikan fungsi ekologis lahan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Kepala Balai Pengelolaan DAS Jeneberang Saddang, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam pameran ini merupakan wujud komitmen Balai dalam mendukung program RHL yang berkelanjutan.
“Kami sangat bangga dapat memamerkan produk Jengkol hasil RHL dari Kabupaten Luwu Timur. Ini adalah bukti nyata bahwa program RHL tidak hanya memperbaiki kondisi lingkungan, tetapi juga memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat lokal,” ujarnya.
Acara Pameran dan Bazar “PASAR RHL” ini mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak, termasuk masyarakat umum dan pelaku industri yang tertarik pada produk-produk ramah lingkungan. Diharapkan melalui kegiatan ini, produk hasil RHL dapat semakin dikenal luas dan memberikan inspirasi bagi upaya-upaya konservasi lingkungan yang lebih luas lagi.
kegiatan Pameran dan Bazar “PASAR RHL” ini menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program rehabilitasi hutan dan lahan, serta mempromosikan produk-produk lokal yang berkelanjutan.
