IKA PIMNAS dan BPDAS Jeneberang Saddang Bersatu Hijaukan Kawasan CPI Makassar

  • Bagikan
Caption: Foto bersama peserta Gerakan Sulsel Menanam oleh IKA-PIMNAS bersama BPDAS Jeneberang Saddang di kawasan CPI Makassar pada 21 Juli 2024.
Suaragmbi.co.id, Makassar – Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PIMNAS) bekerjasama dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Jeneberang Saddang menggelar kegiatan penanaman pohon yang berlangsung di Kawasan Center Point Of Indonesia (CPI) pada hari ini, Minggu (21/7/2024) pagi.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrullah, serta Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang juga Ketua IKA PIMNAS, Dr. Ir. Bambang Hendroyono, M.M selain itu turut hadir, Prof. Dr. Ir. Winarni Dien Monoarfa, MS selaku Tenaga Ahli Menteri LHK Bidang SDGs dan Kebijakan Energi, sejumlah pejabat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia serta Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia juga terlihat hadir. Hadir pula Direktur Tata Ruang, Pertanahan, dan Penanggulangan Bencana, Bappenas Uke Mohammad Hussein, S.Si., MPP, dan Dr. Muhammad Taufiq, DEA selaku Plt Kepala LAN.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Temu Ikatan Keluarga Alumni Pelatihan Kepemimpinan Nasional (IKA-PIMNAS) Tahun 2024, dengan tema utama mendukung Gerakan Sulsel Menanam. Total sebanyak 500 bibit tanaman ditanam di dua lokasi berbeda, yakni di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel dan juga di kawasan Center Point Of Indonesia (CPI), tepatnya di belakang Masjid 99 Kubah Kota Makassar. Adapun berbagai jenis tanaman yang ditanam di kawasan CPI meliputi Eboni, Tabebuya dan Pucuk merah sedangkan tanaman yang akan ditanam dan juga dibagikan kepada masyarakat dirumah jabatan Gubernur Sulawesi Selatan berupa bibit mangga dan alpukat.
Foto saat Pj Gubernur Sulsel bersama Sekjen KLHK tengah melakukan penanaman bibit pohon di kawasan CPI Kota Makassar.

Baca juga: Walikota Danny Pomanto Berkomitmen Perkuat Digitalisasi Sistem Kepegawaian di Pemkot Makassar

Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrullah hadir dikawasan CPI didampingi Pj Sekda Provinsi Sulawesi Selatan dan Kepala Dinas Kehutanan Sulsel serta sejumlah Pejabat Utama di Pemprov Sulawesi Selatan. Selain itu sejumlah pejabat utama dibawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI juga tampak hadir seperti Kepala BPDAS Jeneberang Saddang, Kepala Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan, Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi Maluku, serta sejumlah Pejabat Utama lainnya.
dalam keterangannya kepada awak media, Pj Gubernur Sulsel menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kerja kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat di Kota Makassar.
“Hari ini kita bersama alumni Diklat PIM 1 dan PIM 2 dari Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN-RI) melaksanakan gerakan Sulsel menanam. Ini menunjukkan kerja kolaborasi yang kuat, didukung penuh oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.” Ucap Prof Zudan.

Baca juga: Management Hotel Bintang Laut Carita Angkat Bicara terkait Kelengkapan Legalitas Perizinan Bangunan Gedung (PBG)

Sementara itu, Ketua IKA PIMNAS yang juga Sekretaris Jenderal Kementerian LHK, Dr. Bambang Hendroyono menyampaikan bahwa IKA PIMNAS berkomitmen penuh mendukung pemerintah dalam upaya penghijauan.
“Di areal terbuka seperti ini, diharapkan nantinya akan tertutup dengan pohon-pohon. Kita mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan emisi gas rumah kaca,” ujar Ketua IKA PIMNAS.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk menjaga kelestarian lingkungan dan memperluas ruang hijau di Kota Makassar. Diharapkan, penanaman ini tidak hanya memberikan manfaat ekologis, tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam mendukung pelestarian alam di Sulawesi Selatan.
Sebagai pelaksana kegiatan, BPDAS Jeneberang Saddang memiliki peran strategis dalam pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup di wilayah Sulawesi Selatan. Dengan melibatkan komunitas alumni dan dukungan penuh dari pemerintah, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh kolaborasi yang berhasil dalam upaya pelestarian alam khususnya di Sulawesi Selatan.
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *