Suaragmbi.co.id, Makassar – LSM Triga Nusantara Indonesia Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi kelembagaan yang berlangsung di Sekretariat DPD Triga Sulawesi Selatan, BTN Bukit Antang Sejahtera No 10, Kelurahan Bitowa, Kota Makassar, pada hari Minggu (19/1/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum LSM Triga Nusantara Indonesia bersama para pengurus utama Dewan Pimpinan Nasional (DPN), di antaranya Sekretaris Jenderal dan para Kepala Divisi.
Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh sejumlah pengurus inti LSM Triga dari beberapa daerah di Sulawesi Selatan. Para peserta yang hadir antara lain Ketua DPC Luwu Utara bersama Sekretaris, Ketua DPC Pangkep dan Sekretaris, Sekretaris Luwu Timur dan Panglima Triger, Ketua DPC Bone, Ketua DPC Soppeng bersama Panglima Triger, serta Ketua DPC Gowa. Selain itu, sejumlah pengurus inti DPD Sulawesi Selatan juga turut hadir dalam kegiatan ini.
Ketua Triga Nusantara Indonesia DPD Sulawesi Selatan, Drs Sadikin, dalam sambutan awalnya menegaskan pentingnya rapat ini dilaksanakan bagi seluruh aktivis LSM Triga Nusantara, khususnya yang berada di Sulawesi Selatan. Menurutnya, rapat ini bertujuan untuk memberikan petunjuk dan arahan terkait berbagai program yang dijalankan oleh lembaga ini, serta memperkuat peran LSM Triga di daerah.
Baca juga: Kepala BBWS Pomjen Hadiri Rapat Koordinasi Bidang Pangan Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2025
Ketua Umum LSM Triga Nusantara Indonesia, H Rahmat Gunasin, dalam pemaparannya mengungkapkan berbagai program utama yang dijalankan oleh kelembagaan. Ia juga memberikan motivasi kepada seluruh peserta rapat untuk bekerja maksimal dalam mewujudkan visi dan misi organisasi, khususnya dalam bidang monitoring, kontrol, dan pemberdayaan masyarakat di Sulawesi Selatan.
H Rahmat Gunasin, yang akrab disapa H Boksu, mengingatkan pentingnya pengembangan sayap organisasi hingga tingkat kecamatan. Ia meminta kepada setiap DPC (Dewan Pimpinan Cabang) dan PAC (Pimpinan Anak Cabang) agar segera membuka Posko Pengaduan Masyarakat. Hal ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang merasa terzolimi dalam menyampaikan laporan terkait kebijakan publik yang dianggap tidak berpihak kepada masyarakat kecil.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal LSM Triga Nusantara Indonesia, Panji Ilham Haqiqi, memberikan pemaparan terkait pentingnya tertib administrasi dalam organisasi. Ia juga menekankan beberapa hal penting terkait aspek kelembagaan yang perlu diperhatikan agar Triga Nusantara Indonesia semakin berkembang dan dapat menjalankan program-programnya dengan lebih efektif.
Rapat koordinasi ini diakhiri dengan diskusi antara para pengurus dan peserta yang hadir. Dalam diskusi tersebut, berbagai masukan dan saran diberikan guna memperbaiki kinerja kelembagaan di Sulawesi Selatan, sekaligus memperkuat sinergi antara seluruh pengurus dalam mewujudkan visi organisasi. Melalui kegiatan ini, LSM Triga Nusantara Indonesia diharapkan dapat terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Sulawesi Selatan, terutama dalam hal pemberdayaan dan pengawasan kebijakan publik.
