SUARAGMBI.CO.ID | SURABAYA,-
Menghadapi arus mudik dan libur Natal dan Tahun Baru 2022/2023 PT Pelni terus memberikan pelayanan maksimal untuk para penumpang.
Baca Juga : Perkuat Kerjasama Bisnis Pengiriman Barang, PT PELNI Gelar Audiensi dengan Pelanggan
Salah satu armada yang saat ini dioperasikan oleh perusahaan jasa transportasi angkutan laut berplat merah ini yakni dengan menyiapkan kapal penumpang KM Dorolonda dengan rute tambahan selama musim mudik dan liburan Natal dan Tahun Baru 2022/2023.
Muallim 2 Junior KM Dorolonda Slamet Y Saputra menyebutkan penambahan rute baru tersebut merupakan kebijakan perusahaan selama musim mudik dan libur Nataru tahun ini.
Baca Juga : Beri Layanan Memuaskan, KM Sinabung Dapat Apresiasi Dari Masyarakat Pengguna Jasa Angkutan Laut
“Memang betul saat ini ada perubahan trayek KM Dorolonda yang tadinya kita biasanya melayani dari Jakarta, Surabaya, Makassar, Bau-Bau, Namlea Ambon, Ternate terakhir di Bitung, untuk saat ini kita ada penambahan kearah barat yakni dari Jakarta, langsung ke Batam selanjutnya ke Belawan Medan dan baliknya ke Kijang terus langsung ke Jakarta setelah itu rutenya normal kembali,” sebut perwira kapal ini.
Lebih lanjut Slamet menyampaikan bahwa kapasitas KM Dorolonda saat ini mampu mengangkut penumpang kelas ekonomi sebanyak dua ribu orang dengan meniadakan layanan kelas 1 dan kelas 2 tapi hanya menyediakan beberapa kamar untuk para tamu maupun pejabat Pelni yang sedang bertugas.
Baca Juga : Jelang Mudik Nataru 2022/2023, Ditjen Perhubungan Laut Tingkatkan Koordinasi Dengan Stakeholder
Selain itu untuk memberikan rasa aman dan kenyamanan terhadap penumpang selama dalam perjalanan, kru kapal yang dinakhodai oleh Capt Fauzi selalu melakukan pengawasan terhadap aktivitas penumpang selama dalam pelayaran baik melalui CCTV yang terpasang di berbagai sudut maupun dengan melakukan patroli ke ruang-ruang yang terdapat dalam kapal.
Kepala keamanan KM Dorolonda Revan menyebut pihaknya selama 24 jam selalu memantau aktivitas penumpang guna memastikan keselamatan selama dalam pelayaran.
“Mengingat di bulan ini (Desember) masa liburan Natal dan Tahun Baru juga liburan anak sekolah jadi lonjakan penumpang pasti terjadi, dan kami selalu memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang terpenuhi,” imbuh Revan saat berbincang dengan awak media dalam pelayaran dari Makassar ke Jakarta pada Kamis (16/12/2022).
“Tapi memang terkadang ada saja penumpang yang ngeyel karna mungkin itu tadi tingkat SDM-nya untuk mematuhi segala aturan dalam kapal, karena kita paham karakter setiap penumpang berbeda-beda, ada yang patuh ada juga yang sulit kita berikan pemahaman tapi tetap kita berusaha melayani dengan baik, intinya selama ini para penumpang KM Dorolonda masih bisa kami atasi tanpa harus melibatkan unsur pengamanan dari pihak luar perusahaan,” lanjut Revan.
Baca Juga : Ada Apa Ratusan Aktivis LSM GMBI Ke Rindam III/Siliwangi, Ini Kata Ketua GMBI Sulsel
Lebih lanjut Revan mengatakan terdapat berbagai barang bawaan yang dilarang untuk dibawa oleh penumpang selama dalam pelayaran diantaranya binatang dan tanaman yang dilarang oleh karantina, narkotika dan zat psicotropica lainnya, senjata api dan bahan yang mudah terbakar seperti Bahan Bakar Minyak (BBM) dan lain sebagainya.
Selain itu untuk lebih memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang selama dalam pelayaran, pihak petugas kapal juga selalu memberikan berbagai himbauan dan peringatan melalui pengeras suara.
“Bukan saja himbauan untuk tidak merokok didalam ruang kapal yang kita himbau tapi himbauan lain seperti hemat pemakaian air, termasuk larangan bagi penumpang agar tidak mencuci pakaian selama berlayar, juga larangan bermain judi, larangan minum minuman keras, dan lain sebagainya demi keamanan dan kenyamanan selama dalam pelayaran,” tutur Revan.
Slamet juga menuturkan, KM Dorolonda memiliki kru kapal sebanyak 104 orang yang terbagi kedalam 3 Departemen yakni Departemen Deck, Enginering (kru mesin), dan Departemen Servis (pelayanan penumpang).
Sebagai informasi, KM Dorolonda dengan kru kapal sebanyak 104 orang yang saat ini beroperasi melayani arus mudik libur Natal dan Tahun Baru telah mendapatkan Uji Layak Laut dari Kementerian Perhubungan dan instansi terkait.
“Kami 3 bulan sebelumnya telah disurvey dari pihak terkait, jadi bukan saja faktor keamanan tapi juga rute pelayarannya, navigasinya, sampai pelayanan makannya,” ungkap Revan menutup wawancara dengan awak media.
