Suaragmbi.co.id, Makassar – Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto terus menggalakkan branding Makassar sebagai Kota Festival Tepian Air, mengambil kekuatan dari potensi maritimnya yang unik. Dikatakan oleh Danny Pomanto, Wali Kota Makassar, bahwa upaya ini bertujuan untuk mengoptimalkan sektor pariwisata kota serta memperkenalkan identitas baru sebagai “Ibu Kota Sulsel”.
Salah satu inovasi terbaru adalah penciptaan acara Makassar Internasional Eight Festival and Forum (F8), yang disebut sebagai festival tepian air terbaik di dunia.
“Kami adalah F8, festival tepian air terbesar di dunia karena belum ada yang kami lihat, festival besar seperti Tomorrowland umumnya di theme park, sedangkan di sepanjang tepian air hampir tidak ada,” ujar Danny Pomanto.
Pemerintah kota bekerja sama dengan sektor swasta untuk menyelenggarakan festival di sepanjang pantai, dengan menampilkan Kapal Pinisi sebagai daya tarik wisata baru. “Dua tahun lalu, pemerintah kota membangun dua Kapal Pinisi di Pantai Losari, dan sekarang sudah ada tujuh Kapal Pinisi termasuk dari swasta,” tambahnya.
Danny Pomanto juga menyoroti pembangunan Rumah Toraja di tepi Pantai Losari sebagai upaya untuk memperkenalkan dan mendekatkan budaya lokal kepada generasi penerus. “Ini adalah cara terbaik untuk mengenalkan dan mendekatkan budaya lokal kepada anak-anak, di samping membangun Kapal Pinisi yang juga menjadi bagian penting dalam melayani tamu asing,” katanya.
Baca juga: Wali Kota Danny Pomanto Hadiri Rapat Koordinasi Penguatan Peran APIP untuk Pencegahan Korupsi